Bagaimana Cara Membuat Adonan Gorengan

Untuk menggeluti bisnis di bidang kuliner (khususnya makanan) tentu tidak lepas dari yang namanya adonan. Adonan ialah hasil percampuran bahan baku sebelum diolah dengan berbagai cara seperti digoreng, dipanggang, dikukus atau didinginkan di lemari es.

Bila ditinjau dari komposisi bahannya, adonan dibagi menjadi dua kategori:

Contents [hide]

1 1. Adonan padat (dough)
2 2. Adonan encer
3 1. Adonan pasir
4 2. Adonan rebus
5 3. Adonan Lembaran
6 4. Adonan goreng
7 5. Adonan bolu
8 6. Adonan Roti/Ragi
1. Adonan padat (dough)
Tepung sebagai bahan utama biasanya dicampur dengan air serta bahan-bahan lain seperti garam, ragi, telur, lemak sebelum diuleni menggunakan mesin atau tangan sehingga kalis (tidak lengket) dan dapat dibentuk, contohnya: adonan roti, donat, pizza, tortilla, pastry, spaghetti, berbagai varian kue kering, dan kulit untuk berbagai varian dimsum (bakpao, siomai, lumpia).

2. Adonan encer
Tepung sebagai bahan utama biasanya tidak dicampur dengan air, melainkan dicampur dengan susu, gula atau telur sebelum dicampur dengan mesin atau tangan hingga membentuk cairan yang encer dan kental seperti krim, contohnya: adonan cake, bolu, panekuk, wafel, pudding, beberapa jenis kue kering, berbagai jenis roti, dan beraneka ragam gorengan.

Namun bila ditinjau dari bahan dasar serta pembuatannya, adonan dapat dikategorikan dalam beberapa macam:

1. Adonan pasir
Adonan pasir adalah adonan yang cara membuatnya memakai 2 buah pisau dapur yang dipotong kecil-kecil hingga menyerupai butiran pasir dan diselesaikan dengan cara dibakar/dioven. Adonan pasir dapat dibagi menjadi 2 antara lain :

Baca juga  Tips dan Cara Membuat Gulali Jahe yang Enak
a. Adonan pasir rasa manis (Sugar pastry)
Adonan sugar pastry menggunakan bahan utama terigu, margarin, gula halus, dan kuning telur.

Contohnya: Putri salju, moka salju, nastar, bola nanas dll.

b. Adonan pasir rasa asin
Adonan short pastry menggunakan bahan dasar terigu, margarin, sedikit garam dapur dan kuning telur.

Contohnya: Kue krakeling asin, kastengel, bola keju dll.

2. Adonan rebus
Adonan rebus adalah adonan yang proses pembuatannya dengan cara direbus dan dimatangkan dengan cara direbus/dikukus, dioven dan digoreng.
Contoh adonan rebus: Berbagai jenis kue sus, Jenang, bubur manis/cendol, nagasari beras/hungkue.

3. Adonan Lembaran
Adonan lembaran adalah adonan yang cara membuatnya dengan digiling atau ditipiskan hingga menyerupai lembaran dan diselesaikan dengan cara dioven atau digoreng.
Adonan Lembaran ada dua macam:

a. Adonan Pai (Pastei)
Adonan Pie) menggunakan bahan dasar tepung terigu, margarin dingin, garam dan air yang dimatangkan dengan dioven dan berguna untuk kulit kue.

b. Adonan Feuillete/Bladerdeeg
Adonan Feuillete menggunakan bahan baku tepung terigu, korsvet (lemak padat) serta air dingin sehingga menghasilkan kue yang berlapis-lapis yang dimatangkan dengan cara digoreng atau dioven.

Contohnya: roti amandel, dll.

4. Adonan goreng
Adonan goreng adalah adonan yang dimatangkan dengan digoreng.
Adonan goreng terbagi menjadi 3 macam antara lain:

a. Adonan goreng biasa
Adonan ini menggunakan bahan baku tepung (tepung beras, terigu atau ketan) dan air (air santan atau air biasa).
Contoh: Pisang goring, mendoan, rempeyek, keripik tempe, dll.

b. Adonan fritur
Adonan fritur ialah adonan goreng yang pembuatannya didadar terlebih dahulu.
Contohnya: Macam-macam risoles atau lumpia.

c. Adonan beignet
Adonan beignet ialah adonan yang menggunakan bahan dasar terigu, telur, dan susu. Adonan beignet bentuknya agak kental dan biasanya digunakan untuk menggoreng buah-buahan seperti nanas, pisang, nangka dan apel.

Sumber : https://ramesia.com/cara-membuat-adonan-gorengan-yang-renyah/
https://ramesia.com/

Cara Membuat Sari Buah Kurma yang Barokah dan Berkhasiat

Buah bisa diolah menjadi aneka bentuk minuman semisal saribuah, anggur dan makanan lain seperti dodol, keripik, manisan dan selai.
Sari buah merupakan cairan yang dihasilkan dari pemerasan buah segar yang sudah matang. Pada dasarnya sari buah ada 2 macam, yaitu :

Sari buah encer yang dapat langsung dikonsumsi, yaitu cairan buah yang diperoleh dari pemersan daging buah, kemudian dilanjutkan dengan tambahan air dan gula pasir.
Sari buah pekat / Sirup, adalah cairan yang dihasilkan dari pemerasan buah lalu diteruskan dengan proses pemekatan, baik dengan proses pendidihan biasa ataupun menggunakan cara lain semisal penguapan dan lainya.
Cairan sirup ini tidak langsung dikonsumsi, tetapi harus diencerkan dulu menggunakan air. Buah-buahan yang sering dibuat menjadi sari buah maupun sirup yaitu : asam, jahe , nangka, markisa, kueni, tomat, wortel, sirsak, mangga, jambu biji, pisang, pala semua jenis jeruk, dan lain sebagainya. Sari buah atau sirup buah mampu bertahan selama sekitar 3 bulan.

1. Bahan yang Digunakan
Buah yang Masih Segar : 5 kg
Gula pasir halus kusus bagi sirup 1 ¼ kg : 125 gr
Asam sitrat : 3 gram / lt sari buah
Natrium benzoat : 1 gram
Garam dapur : 20 gram
Air putih secukupnya

Comments

Popular posts from this blog

Bermula dari Ide Bisnis Sampingan yang Kreatif, Kini Bisnis Roti Mantau Bisa Jadi Bisnis Andalan.

Manfaat Abon Ikan Tuna

Peluang Bisnis Bumbu Masak